Halaman

Rabu, 06 Juni 2012

Masalah rhesus


RHESUS MASALAH YANG CUKUP SERIUS
                        Bagi sebagian besar kalangan, syarat dua individu untuk menikah hanyalah jika mereka saling suka, disetujui keluarga dua belah pihak, serta berbagai factor internal yang lain. Akan tetapi apakah mereka tahu bahwa hal yang sangat penting yang mesti diketahui calon pasangan suami-istri adalah rhesus darah mereka. Karena jika terjadi perkawinan beda rhesus, maka suatu saat nanti akan timbul masalah yang cukup serius pada keturunan mereka. Sistem Rhesus merupakan suatu sistem yang sangat kompleks. Masih banyak perdebatan baik mengenai aspek genetika, nomenklatur maupun interaksi antigeniknya. Rhesus positif (rh positif) adalah seseorang yang mempunyai rh-antigen pada eritrositnya sedang rhesus negatif (rh negatif) adalah seseorang yang tidak mempunyai rh-antigen pada eritrositnya.
            Jika terjadi perbedaan rhesus pada seorang istri dan suami, misalnya istrinya berhesus negative sedangkan suaminya ber-rhesus positif, maka akan muncul kemungkinan calon bayi memiliki rhesus positif yang artinya berbeda dengan rhesus ibunya. Jika tidak cepat ditangani, perbedaan rhesus antara calon bayi dengan ibu ini akan menimbulkan masalah. Lewat plasenta, rhesus darah janin akan masuk ke peredaran darah si ibu. Selanjutnya ini akan menyebabkan tubuh si ibu memproduksi antirhesus. Lewat plasenta juga, antirhesus ini akan melakukan serangan balik ke dalam peredaran darah si calon bayi sehingga sel-sel darah merah si calon bayi akan dihancurkan.
Pada saat anak pertama, kehamilan tidak bermasalah. Tapi bila anak ke dua lalu bayi yang dikandung ibu memiliki rhesus yang berbeda dengannya, maka antibodi si ibu siap menyerang janin itu. Dan hal ini dapat menyebabkan anak anemia, kuning, kernikterus (gangguan saraf yang disebabkan tingginya billirubin dalam darah), atau kematian janin. Fenomena ini dikenal dengan istilah eritroblastosis fetalis.
            Dari pemaparan di atas, sangatlah dianjurkan bagi pasangan yang akan menikah untuk melakukan pemeriksaan kesehatan pranikah dan bagi ibu yang ingin memiliki bayi atau yang telah dinyatakan positif hamil untuk segera memeriksa kesehatannya sehingga masalah yang muncul karena perbedaan rhesus dapat diminimalisir kemungkinan terjadinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar